TAHAPAN BAYI BANGUN TIDUR

Diposting oleh Unknown on Selasa, 12 November 2013

Mengantuk

Pada tahap ini bayi masuk kedalam tahap mengantuk, tingkat aktivitasnya bervariasi dan kadang-kadang ia terkejut. kelopak matanya yang berat akan membuka dan menutup dalam waktu singkat, kehilangan fokus atau tanpa juling. Ia akan bernapas secara teratur dan bereaksi terhadap rangsang sensoris yang meliputi kantuk. Ia akan kembali tidur atau menjadi sadar. Jika anda ingin agar bayi kembali tidur, hindari menstimulasinya. Jika Anda menghendaki agar bayi bangun, angkat bayi, pijat, atau berikan sesuatu untuk ia hisap atau amati.

Bangun Tenang

Tahap ini,yang biasanya mendahului periode tidur panjang, adalah tahap yang menyenangkan untuk orang tua. Bayi Anda terbaring diam dan memandangi Anda dengan mata yang lebar, jernih, dan tenang. Ia bernapas secara teratur dan secara atentif memusatkan perhatian pada apa yang ia lihat dan dengar. Dengan memberinya sesuatu untuk ia amati, sesuatu untuk didengar atau diisap, Anda akan merangsangnya untuk dalam tahap ini. Anda akan dapat bernyanyi atau mengajak bicara bayi Anda, dan nikmati saat-saat kontak mata, kesadaran dan ketenangan ini.

Bangun Aktif

Pada tahap ini rasa lapar, lelah, suara dan terlalu banyak digendong akan dengan mudah mempengaruhi bayi Anda. Ia tidak dapat diam; ia mungkin gelisah. Matanya terbuka tetapi tidak tampak jernih dan seatentif seperti pada tahap bangun tenang. Pernapasannya tidak teratur dan bayi sering berganti-ganti mimik. Saat bayi Anda masuk ketahap bangun aktif, ini lah waktunya untuk memberi susu atau menenangkannya. Jika ia tidak lapar stimulasi yang dibutuhkan lebih sedikit. Jika Anda bertindak segera, Anda akan membawanya ketahap yang lebih tenang sebelum masuk ketahap menangis.

Menangis

Bayi yang menangis merupakan masalah terhadap orang tua. Ingatlah bahwa bayi hanya mempunyai satu cara untuk mengatakannya pada Anda bahwa ia tidak dapat lagi menahannya. Jika ia lapar mendapat rangsangan berlebihan, lelah, sakit, kembung, frustasi, basah,  dingin, terlalu panas, atau kesepian ia akan mengatakannya pada Anda lewat tangisan. Ia juga menggerakan tubuhnya secara aktif, membuka atau menutup mata, membuat mimik wajah yang sedih dan bernapas secara tidak teratur. Kadang-kadang tangisan adalah mekanisme pelepasan, swa-penenang yang memungkinkan bayi masuk ketahap berikutnya. Namun, umumnya bayi membutuhkan Anda untuk memberinya makan atau menenangkannya.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar