PENGOBATAN BAYI DIARE

Bayi yang diare biasanya buang air besar lebih dari 3 kali dalam 24 jam, dan fesesnya berair. Sebelum panik membawa balita ke rumah sakit karena fesesnya berair, lakukan perawatan ini di rumah untuk mengatasi diare.

Beri minum ASI,  dan air putih bersih dari sumber yang aman, dapat menggantikan cairan yang sudah terbuang saat anak BAB. Jika masih menyusu, susui dia lebih sering dari biasanya. Jika bayi muntah, sebaiknya tunggu hingga 10 menit, kemudian mulai lagi memberinya minum secara perlahan dan sedikit demi sedikit. Makanan tetap perlu diberikan pada anak yang sedang diare. Meskipun ia menolak, usahakan agar anak mau makan sedikit namun sering. Fungsinya, memberi energi yang surut ketika anak diare serta membantu anak tidak kehilangan berat badan berlebihan. Makanan yang dianjurkan adalah yang lunak, seperti bubur nasi, bubur kacang hijau, ikan atau daging yang dimasak hingga lembut.

Segera ke Rumah Sakit, bila:

Diare berlangsung lebih dari 2 hari
Beberapa kali mengeluarkan tinja cair dalam 1 jam.
Tinja yang keluar berwarna kemerahan, artinya bercampur darah.
Sering muntah-muntah.
Tubuh anak demam hingga lebih dari 39 derajat Celcius.
Anak haus tapi menolak ketika diminta minum cairan atau air.
Kedua mata cekung ke arah dalam.
Tubuh sangat lemas, bahkan sampai tidak memiliki tenaga.
Sering mengantuk atau tidak merespons Anda.

Baca artikel ini:
PENYEBAB DIARE PADA BAYI
KETIKA ORANG TUA KWATIR BUAH HATINYA DIARE
PENYAKIT DIARE PADA BAYI